Baby Suzuki Satria Injeksi 110 Siap Masuk Indonesia

Baby Suzuki Satria Injeksi 110 Siap Masuk Indonesia - Bicara soal motor bebek tercepat, harus diakui kalau Suzuki Satria FU150 masih menjadi rajanya di Indonesia. Dengan spesifikasi mesin 150cc bertipe DOHC, Satria FU150 bahkan memiliki performa yang setara (bahkan unggul) dibanding moge 150cc lainnya seperti Yamaha Vixion, Byson, Honda Mega Pro maupun Verza. Barangkali hal itu yang menyebabkan pihak Suzuki masih enggan untuk menginjeksikan si ayam jago berjuluk Hyperunderbone itu meskipun permintaan terhadap Suzuki Satria injeksi cukup banyak.

Salah satu kelemahan Suzuki Satria F150 yang diakui oleh cukup banyak pengguna adalah borosnya konsumsi bahan bakar harian. Diperlukan 1 liter bahan bakar untuk menempuh jarak rata-rata 33-38 km. Bagi yang senang menggeber mesinnya, konsumsi bahan bakar bisa kurang dari itu. Bandingkan dengan Yamaha Vixion yang bisa menempuh jarak rata-rata 45 km untuk 1 liter bahan bakar.Dengan adanya permintaan terhadap Satria Injeksi diharapkan agar konsumsi bahan bakar bisa lebih efisien.

Menjawab permintaan tersebut, pihak Suzuki berencana untuk meluncurkan baby satria injeksi, sementara produksi Satria FU150 versi karburator tetap dipertahankan mengingat angka penjualan FU150 masih menjadi yang no.1 dari semua motor Suzuki.

Suzuki Satria Injeksi 110 dan Penampakannya

Satria Injeksi
Suzuki Satria Injeksi
Suzuki Satria Injeksi (laskar-suzuki.com)

Melalui catatan dari Kemenperin (Kementerian Perindustrian) pada kuartal kedua 2014 ini, Suzuki Indomobil Sales didapati telah mendaftarkan satu nama dengan kode pendaftaran FJ110.

Kode tersebut memang diduga kuat merupakan perwujudan dari Satria Injeksi atau 'Baby' Satria karena mengusung kapasitas mesin yang lebih kecil, yaitu 110cc. Untuk jeroan mesinnya, disebutkan mengadopsi mesin injeksi milik Suzuki Shooter. Sedangkan artworknya berpenampilan khas Suzuki Satria FU150 namun dengan desain yang lebih ramping. Sedangkan perbedaan lain yang cukup kentara adalah desain suspensi belakang yang menggunakan model twin shockbreaker, serta diameter piringan cakram depan yang lebih kecil.

Hingga saat ini memang belum diketahui apakah PT SIS masih akan menggunakan nama Suzuki Satria sebagai trademarknya, ataukah Suzuki Raider J, mengikuti nama asli tempat motor ini diproduksi. Kita tunggu saja perkembangan berikutnya hingga motor ini resmi diaspalkan di Indonesia.

Demikianlah informasi mengenai Baby Suzuki Satria Injeksi 110 Siap Masuk Indonesia. Semoga bermanfaat :-)

artikel seputar Suzuki lainnya mengenai:

No comments:

Post a Comment